Rokan Hulu, SuaraMassa.co.id – Sebagai bentuk dukungan dari Raja Luhak Rambah, H. Tengku Mansyur Mansy yang bergelar Yang Dipertuan Jumadil Alam. Beliau mengundang Anton ST.MM untuk berkunjung ke tempat kediamannya di Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu. Sabtu (27/07/2024) sekitar pukul 15.00 Wib sore.
Kedatangan Anton disambut hangat oleh Raja Luhak Rambah serta dihadiri oleh Ketua LKA Luhak Rambah, Datuk-Datuk Adat dari Melayu, dan Datuk Adat Mandailing Napitu Huta.
Pada kesempatan tersebut, Anton menyampaikan rasa terima kasihnya dan mengungkapkan bahwa undangan ini adalah suatu kehormatan baginya.
“Sungguh ini adalah satu kehormatan bagi saya bisa bertatap muka dengan para Datuk-Datuk. Pada kesempatan ini, saya sebagai anak kemenakan minta dukungan dan nasehat serta arahan dari para Datuk-Datuk, terlebih lagi dari Raja Luhak Rambah,” ungkap Anton.
Ia juga berharap pertemuan ini menjadi awal dari silaturahmi yang baik dan berkelanjutan di masa yang akan mendatang.
Dalam sambutannya, Raja Luhak Rambah menyampaikan dukungan penuh terhadap Anton yang maju sebagai bakal calon Bupati Rokan Hulu. Dan memberikan Titah kepada para Datuk-Datuk Adat yang hadir untuk menyampaikan kepada anak kemenakan Jangan hanya 99% Tapi Harus Dukung 100% untuk tetap mendukung Anton maju sebagai Bupati Rokan Hulu,
Menurutnya, sosok Anton dan Syafaruddin Poti sudah pantas untuk memimpin Rokan Hulu lima tahun ke depan.
“Anton termasuk anak kemenakan kita yang sudah pantas kita dukung. Beliau juga salah satu putra daerah yang selama ini tidak diragukan lagi dalam membangun Rokan Hulu. Ini yang kita harapkan, orang yang mampu berbuat untuk kemajuan Kabupaten Rokan Hulu yang kita cintai ini,” kata Raja Luhak Rambah.
Di tempat yang sama, salah satu tokoh adat yang hadir juga menyatakan dukungannya untuk Anton.
“Kita siap mendukung Anton dan menjadikannya sebagai orang nomor satu di Kabupaten Rokan Hulu, kita akan rapat kan barisan bersama keluarga dan anak kemenakan kita,” tegasnya.
Pertemuan ini diharapkan menjadi titik awal yang baik untuk memupuk kerjasama dan silaturahmi yang lebih erat antara masyarakat adat dan calon pemimpin daerah. (Umri)
