PELALAWAN – Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, S.I.K., turun langsung ke lokasi banjir di Jalan Lintas Timur Km 83, Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, pada Jumat (7/3/2025). Kehadirannya bertujuan untuk memastikan arus lalu lintas tetap lancar di tengah genangan air akibat luapan Sungai Kampar.
Pengecekan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pelalawan, didampingi oleh Kasat Lantas AKP Enggarani Laufria, S.I.K., M.Si., Kasi Was AKP Feri Febrianto, S.H., serta Kasi Humas AKP Edy Haryanto, S.H., M.H.
Kapolres Afrizal Asri mengungkapkan bahwa banjir yang terjadi disebabkan oleh tingginya curah hujan di wilayah Sumatra Barat. Saat ini, ketinggian air di Km 83 berkisar antara 10 hingga 15 cm. Meski demikian, arus lalu lintas dari arah Pekanbaru menuju Rengat maupun sebaliknya masih berjalan lancar tanpa penerapan sistem buka-tutup jalan.
“Saat ini kondisi air berkisar 10-15 cm, sedangkan arus lalu lintas masih lancar dari dua arah. Untuk sementara, sistem buka-tutup belum kita berlakukan, namun personel Satlantas dan Samapta telah disiagakan di lokasi untuk mengatur lalu lintas,” ujar Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga menegaskan pentingnya kesiagaan personel dalam memberikan pelayanan kepada pengguna jalan serta menjaga kelancaran mobilisasi barang dan jasa. Mengingat Jalan Lintas Timur merupakan jalur utama yang menghubungkan beberapa provinsi, pihak kepolisian terus berupaya mengurai potensi kemacetan, terutama menjelang pertengahan bulan Ramadan.
“Memasuki 7 Ramadan 1446 H, arus lalu lintas dari Pekanbaru menuju Rengat maupun sebaliknya terpantau cukup padat. Jika tidak diantisipasi, kendaraan dapat menumpuk dan menyebabkan kemacetan. Oleh karena itu, kami terus melakukan upaya rekayasa lalu lintas untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan,” tambah Kapolres.
Dengan adanya langkah-langkah pengamanan ini, diharapkan arus lalu lintas di kawasan terdampak banjir dapat tetap terkendali, sehingga mobilisasi masyarakat dan distribusi barang di wilayah Riau tidak terganggu. (Redaksi)
