Lebak, Suaramassa.co.id – Sudah empat hari berlalu sejak atap bangunan Madrasah Diniyah Arrahman (MDA) di Perumahan Bumi Maja Wiratama (BMW) Sektor 1 RT 01 RW 04 Desa Maja Baru, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, ambruk. Hingga kini, bantuan untuk memperbaiki fasilitas pendidikan agama tersebut belum juga datang.
Madrasah Diniyah (MDA) adalah lembaga pendidikan formal yang bertujuan membentuk generasi beriman dan berakhlak mulia, sekaligus mengembangkan kemampuan intelektual dan spiritual siswa. Namun, kondisi ini berbeda dengan kenyataan yang dihadapi para siswa di MDA Arrahman. Tempat mereka menimba ilmu kini hanya menyisakan tembok yang tak lagi beratap akibat lapuk dimakan usia.
Menurut Kepala Madrasah, Ustad Muhamad Usman, madrasah tersebut telah berdiri sejak tahun 2012. Atap salah satu ruang kelasnya ambruk pada 17 Januari 2025, sehingga dua ruang kelas yang saling terhubung tidak dapat digunakan sama sekali.
“Madrasah ini sudah berdiri lebih dari satu dekade. Namun, karena lapuk dimakan usia, atapnya roboh. Sekarang dua ruang kelas tidak bisa digunakan. Kondisi ini sangat memprihatinkan,” ujar Ustad Muhamad Usman kepada media pada Senin (20/01/2025).
Ia berharap para dermawan dan pihak pemerintah terkait dapat segera memberikan bantuan agar kegiatan belajar-mengajar para siswa dapat kembali berjalan normal.
“Saya memohon kepada pemerintah dan para dermawan untuk membantu pembangunan kembali madrasah ini. MDA sangat dibutuhkan masyarakat, terutama bagi siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan keagamaan,” tutupnya.
Hingga kini, pihak madrasah masih menunggu perhatian dan bantuan dari berbagai pihak untuk mengatasi kondisi darurat ini.
Pewarta: Mad/Jul
Kaperwil: Provinsi Lebak, Banten